Boleh dikatakan; nafsu, keinginan, kehendak, cita-cita. Ambisi manusia diluar batas nalar rasio manusia itu sendiri, diluar batas dirinya sendiri, diluar batas ruangannya berada, diluar batas kemampuannya sendiri, diluar batas taqdirnya sendiri, diluar batas kesehatan dirinya sendiri.
Bila diikuti tak terkendali, tak terkontrol bebas lepas dan evil berhasil, lalu manusia bergerak bebas, sementara evil telah pergi dari dirinya, berlepas tangan, manusia tak lepas dari ambisi seperti ini, dan Tuhanpun bermaksud dikalahkan. Tuhan hancur lebur tak bersisa sekepingpun, dalam akal dan fikirnya Tuhan sudah tak berbentuk lagi. Padahal dalam hukum kekekalan energi, energi tidak dapat dihancurkan, energi hanya berbeda bentuk, jadi sepertinya Tuhan yang telah hancur dalam fikirnya tadi sebenarnya tetap berbentuk Tuhan . (sejauh mana manusia dapat berfikir tentang Tuhan/Ketuhanan?). Sepertinya dalam hal ini rasa kearifan, kebijakan perlu dihadirkan dalam diri manusia.
Satu gunung emas tak cukup, 2 gunung emas tak cukup, planet bumi tak cukup, 'ngobok-ngobok planet bumi, mana cukup'. Padahal Tuhan menyediakan planet bumi untuk manusia dan Tuhanpun menantang manusia untuk menaklukan semesta dengan kekuatan. Please keep on moving, taklukan alam semesta. Kalau bisa manusia ingin menelan bumi, dikunyah, lebur dalam mulutnya. Tak cukup puas ia ambil planet-plenet sekitarnya, ia kunyah lagi, tak puas, planet-planet lain ia tendang-tendang bagai bola, atau bermain kelereng dengan planet-planet sebagai kelerengnya, bila kurang puas matahari digenggam, galaksi lain dirambah, dijamah berkeliaran sepenuh jagad, lalu batas jagad yang belum lagi berkembang, ditembus. outbound univers? where?dimana?pergi kemana manusia saat itu? berada dialam yang mana?outbound univers? alam semesta berkembang ibarat balon yang ditiup, lalu kemana udara pergi? memenuhi ruang balon, adakah partikel udara yang menembus karet balon? tipis sekali. ambisi manusia...
Sementara kaki masih menapak dimuka bumi, hanya seluas kurang lebih 900cm2, apa yang dicita-citakannya menembus semesta? outbound of univers? menemukan Tuhan? mencari kebahagiaan? Terbang dengan kekuatan. manusia hidup dengan anugrah ketuhanan. kematian membatasinya. Ini Dunia bung! dan sepertinya outbound of univers tadi adalah alam diluar dunia?ngubek-ngubek alam diluar dunia? where is us?
Saya teringat ada anak pintar, Lolita Moreena namanya, pernah bilang :"cita-cita setinggi langit, kaki masih menapak dibumi."
Ada juga yang bilang " Think globally, act locally.". Tuhan ga' pernah hancur!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar